Ketika Dukungan Sosial Menentukan: Studi UIN Alauddin–UNICEF Soal Kesetaraan Gender dan Mental Health

  • 02 Januari 2023
  • 11:49 WITA
  • Administrator
  • Berita

UIN Alauddin dan UNICEF Kolaborasi Teliti Peran Dukungan Sosial terhadap Kesehatan Mental Anak dalam Perspektif Kesetaraan Gender


Makassar, 2023 — Program Studi Kesejahteraan Sosial (Kessos), Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Makassar, resmi memulai penelitian kolaboratif bersama UNICEF bertajuk “Kesetaraan Gender dan Kesehatan Mental: Peran Dukungan Sosial bagi Anak Perempuan dan Laki-Laki.” Penelitian ini berlangsung sepanjang tahun 2023 hingga 2024 dan menjadi salah satu agenda penting dalam menguatkan pemahaman kesetaraan gender di bidang kesejahteraan anak.


Riset ini merupakan realisasi dari kerja sama strategis antara Kessos UIN Alauddin dan UNICEF untuk mengkaji bagaimana dukungan sosial—baik dari keluarga, sekolah, maupun lingkungan sekitar—mempengaruhi kondisi kesehatan mental anak, dengan perhatian khusus pada perbedaan pengalaman antara anak perempuan dan laki-laki.


Ketua Prodi Kessos menyampaikan bahwa penelitian ini tidak hanya berorientasi pada hasil akademik, tetapi juga memiliki dampak jangka panjang bagi mahasiswa, terutama dalam meningkatkan sensitivitas dan kesadaran mereka terhadap isu kesetaraan gender dalam praktik profesional. “Melalui penelitian ini, mahasiswa dapat belajar langsung mengenai pentingnya advokasi kesetaraan gender, sekaligus memahami bagaimana dukungan sosial yang berbeda dapat mempengaruhi kondisi mental anak,” ujarnya.


UNICEF mendukung penuh penelitian ini karena relevan dengan agenda global untuk memperkuat kesehatan mental dan kesejahteraan anak secara inklusif. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan gambaran yang komprehensif mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kesejahteraan psikologis anak, sekaligus menjadi dasar dalam merancang intervensi yang lebih responsif gender.


Penelitian ini juga membuka ruang kolaborasi untuk pengembangan program-program berbasis kesetaraan gender di lingkungan pendidikan dan masyarakat. Melalui kerja sama ini, Prodi Kessos dan UNICEF berupaya mendorong terciptanya lingkungan yang lebih suportif bagi anak perempuan maupun laki-laki, serta memastikan bahwa isu kesehatan mental menjadi bagian penting dalam kurikulum dan praktik kesejahteraan sosial di masa mendatang.


Dengan dimulainya riset kolaboratif ini, UIN Alauddin Makassar menegaskan komitmennya dalam menghasilkan kajian berbasis bukti untuk memperkuat advokasi kesetaraan gender dan kesehatan mental anak di berbagai lini pendidikan dan sosial.