Seminar Nasional dan Milad Prodi Kessos FDK UIN Alauddin dgn thema ”Peluang Dan Tantangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Kini Esok Dan Akan Datang”

Pelaksanaan Seminar Nasional dan Milad Pertama Program Studi Kesejahteraan Sosial FDK, pada hari selasa 19 Maret 2019 di Aula Rektorat Lantai IV Kampus 2 UIN

Alauddin Makassar Gowa bertepatan hari lahirnya pekerja sosial sedunia, bertujuan yaitu: a).  Dengan seminar Nasional program studi kesejahteraan sosial,

mahasiswa dapat memahami langkah strategi yang harus dilakukan dalam menghadapi dunia kerja sebagai pekerja sosial baik itu ditingkat regional, nasional

maupun internasional, b). Memberikan pemahaman tentang langkah strategi yang terkait ujian kompotensi sebagai pekerja sosia, c).   Memperingati hari ulang

tahun Program Studi Kesejahteraan Sosial FDK UIN alauddin Makassar-Gowa. Adapun pemateri dalam acara Seminar nasional yaitu Bapak Dr. Oman Sukmana,.

M.Si  (Ketua  Umum  Asosiasi Pendidikan Kesejahteraan Sosial  dan Pekerjaan Sosial Indonesia)  Thema: Peluang dan Tantangan Lahan Kerja Kessos Kini, Esok 

dan Akan Datang  dan Bapak Dr. Rudi Saprudin Darwis,.S.Sos,.M.Si  (Pakar Assesor Lembaga Sertifikasi Pekerja Sosial Indonesia) Thema: Urgensi Sertifikasi

Profesi Pekerja Sosial Dengan  Dunia Kerja Program Studi Kesejahteraan Sosial

Keberadaan Program Studi Kesejahteraan Sosial. Program Studi Kesejahteraan sosial Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN alauddin Makassar  adalah sebuah ilmu sosial terapan yang memili visi  “Program Studi yang Kompetitif  dan Profesional Dalam Pengembangan Keilmuan Kesejahteraan Sosial Berlandaskan Nilai Islam Tahun 2023”. Misi diantaranya; (1) Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran bidang kesejahteraan sosial yang memenuhi standarisasi pendidikan profesi pekerja di Indonesia, (UU Pekerja Profesi  thn 2019 akan diterapkan, yang tentunya prodi kessos dalam pengembangan pendidikan dan pengajaran secara keilmuan di ilhami oleh Permensos nomor 8 tahun 2012 pasal 1 ayat 3 tentang PMKS (penyandang masalah kesejahteraan sosial) yang beisikan: anak balita terlantar, anak terlantar, anak berhadapan hukum, anak jalanan, anak dengan kedisabilitasan, anak yang menjadi korban tindak kekerasan, anak yang memerlukan perlindungan khusus, lansia, penyandang disabilitas, tuna susila, gelandangan, pengemis, pemulung, kelompok minoritas, bekas binaan lembaga pemasyarakatan, korban penyalagunaan Napza, korban tindak kekerasan, korban bencana alam maupun sosial, fakir miskin, keluarga bermasalah psikologis, komunitas adat terpencil, perempuan rawan sosial ekonomi, pekerja migran bermasalah, korban trafficking) (2). Melaksanakan penelitian dan pengembangan bidang kesejahteraan sosial yang berbasis kearifan lokal dan keragaman di Indonesia maupun Internasional. (3). Melaksanakan pengabdian bidang kesejahteraan sosial yang kreatif inspiratif sebagai bagian tanggung jawab sosial perguruan tinggi terhadap masyarakat dan negara Indonesia, (4) Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam pembangunan kesejahteraan sosial. (baik itu lembaga pendidikan seperti kerjasama prodi Kessos FDK UIN Syarif Hidayatullah dijakarta, Prodi Kessos FISIPOL USU Medan, Prodi Kessos FDK UIN Aceh, Prodi Kessos FISIPOL Candradimuka Palembang, Prodi Kessos FISIP JEMBER. Sedangkan lembaga sosial adalah Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan (fakta sosial kerja sama rutunitas pelatihan taruna siaga bencana TAGANA Kompi A FDK UIN Alauddin) balai Rehabilitasi Sosial  Penyandang Disabilitas Fisik (BRSPDF) Wirajaya Di Makassar yang merupkan lahan praktek  dan lembaga lainnya.

Alhamdulillah, Program Studi Kesejahteraan Sosial FDK UIN pada tahun ini sudah masuk skala nasional dalam pendaftaran mahasiswa baru yaitu lewat jalur

SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Nasional) dan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Nasional). Oleh karena itu Prodi Kessos FDK

akan berupaya dengan ridhoNya membangun jaringan kerjasama dan meningkatkan kualitas secara akademik, dinamis maupun inovatif. Dalam acara tersebut

dilakukan penandatangan kerja sama antara Gubernur Sulawesi Selatan dengan UIN Alauddin Makassar tentang pembinaan Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kompi

A FDK UIN Alauddin Makassar, dalam kerjasama tersebut diserahkan Faklutas Dakwah dan Komunikasi Program Studi Kesejahteraan

Sosial untuk melaksanakan pembinaan Ke TAGANA an Kompi A FDK UIN Alauddin Makassar dan dilanjutkan kerjasama antara Program Studi Kesejahteraan Sosial

dengan Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik (BRSPDF) Wirajaya Makassar. yang disaksikan para peserta semenir yaitu Bapak Gubernur Provinsi

Sulawesi selatan (diwakili) beserta Kab Pemerintahan Kerjasama Provinsi Sulawesi selatan,  Bapak Rektor UIN Alauddin Makassar (diwakili),  Bapak Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar,  Wakil Dekan I, 2 dan 3 FDK, Ketua DPD Ikatan Pekerja Sosial Professional Sulawesi selatan, Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik (BRSPDF) Makassar (wakili),  Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahteraan Sosial (STKIS) Makassar, Bapak Rektor Universitas Tehnologi Sulawesi (UTS) Makassar (wakili Ketua Prodi Kessos), Para Kajur dan Sekjur Lingkup FDK (PMI, BPI, KPI, Jurnalistik , MD, IKOM, MHU), Kepala BK3S Sulawesi Selatan Makassar, Koordinator TAGANA Provinsi Sulawesi selatan beserta rombongan, Koordinator TAGANA Kabupaten Gowa beserta rombongan, Koordinator TAGANA Kompi A FDK UIN Alauddin makassar, Para Ketua dan Sekretaris Pengurus Lembaga Kemahasiswaan Lingkup FDK (SEMA, DEMA, HMJ PMI, KPI, BPI, Jurnalistik, IKOM, MD).  Pada Sambutan Gubernur (diwakili) sekaligus membuka acara milad dan seminar nasional prodi kessos menyatakan tentang pelaksanaan ketaganaan Kompi A FDK UIN Alauddin intensif dilaksanakan, dan ucapan milad pertama program studi kesejahteraan sosial Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar (ian 19/3/2019)