Laporan Perjalanan di Tana Doang :
Tagana Kampus FDK-UINAM Merambah Kepulauan Selayar
Perjalanan rombongan Outbound Tim Tagana Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri (FDK-UIN), Jumat (12/4/2019), menuju Kepulauan Selayar, di pimpin langsung, Dekan FDK, Prof DR H Abd Rasyid Masri, M.Pd,M.Si,MM
Dalam rombongan Tagana kali ini, menggunakan bus Pariwisata DD 7527 AC, Dekan didampingi Wakil Dekan II, DR Mahmuddin, M.Pd dan Wadek III, DR Hj. Nur Syamsiah, M.Pd serta jajaran staf dan instruktur Tagana Muhlis Moed, disertai dua orang mahasiswa asal Selayar, Satrina Basri dan Rista Hudaya.
Perjalanan panjang yang melelahkan, berawal dari kampus I di Jalan St. Alauddin Makassar, berangkat menuju Bulukumbu, setelah singgah di Takalar mengambil jagung rebus, pada kios H. Abd Rahman Dg Nanjeng, lalu melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Ferry di Bira.
Sembari menanti penyeberangan yang akan berlangsung pukul 15.00 Wita, anggota rombongan menyempatkan diri untuk sholat Jumat berjamaah di Masjid Bira, dibawah koordinasi Drs.Nurjang,MM anggota ASDF Bira, sahabat waktu di Dinsos dahulu.
Sembari menanti penyeberangan menuju ke Kepulauan Selayar, para anggota tim, memanfaatkan kesempatan untuk bersenandung dengan menggunakan “Mikrofon Karaoke”.
Tepat Pukul 14.00 Wita, Bus memasuki geladak ferry menuju Kepulauan Selayar, dengan jarak tempuh sekitar tiga jam perjalanan.
Pelayaran Ferry Bira Pammatata
Melayari perairan Selayar, membawa kesan tersendiri bagi anggota rombongan. Adalah Taufan yang yang akrab disapa sebagai Wadek IV, begitu memasuki ruang AC di ferry, langsung mengambil posisi tidur di kursi panjang. Selanjutnya menikmati perjalanan dalam mimpinya di siang bolong, sementara anggota lainnya mempostingnya ke grup Humas UINAM.
Menikmati pelayaran Bira Ke Pammatata, dimanfaaatkan dengan sebaik-baiknya, melakukan foto selfi, siaran langsung bahkan seakan berlomba membuat laporan yang paling akurat.
Demikian halnya dengan Wakil Dekan II, DR. Mahmuddin, M.Pd yang meminta kepada Mahasiswa Gaffar, untuk rekaman dalam acara “Laporan langsung dari geladak Ferry dalam perjalanan Bira ke Pammatata”
Bagai penyiar televisi, beliau melaporkan sampai kondisi terkini, dengan mengenakan kacamata hitam dan kaos merah yang menambah semaraknya sebuah laporan jurnalistik.”
Sabtu Pagi di Kota Tana Doang
Mentari pagi hari Sabtu (13/4/2019) di Kota Tana Doang Selayar tersembul dengan malu-malu, hujan di pagi hari, membuat Dekan FDK dan rombongan lainnya, terpaksa hanya duduk-duduk di Hotel PKK Benteng Selayar.
Setelah sarapan pagi, dan cuaca bersahabat, rombongan Tagana FDK UINAM menuju ke lokasi “Gong Raksana” yang konon kabarnya ini adalah peninggalan Laksamana “Cheng Hoo” yang salah layar dan terdampar di Kepulauan Selayar (mungkin ini sebuah mitos, masih perlu pengkajian yang mendalam.
Selain itu, melihat dari dekat tentang “Jangkar besar” di Meseum NEKARA Kepulauan Selayar, para peserta Outbound Tim FDK UIN melaksanakan kegiatan, sekaligus menjadikan ajang rekreasi pada jajaran staf yang selama ini hanya berkutak dibalik meja.
Guna menambah semangat korps, Muhlis Moed selaku Tagana 02 melaksanakan, kegiatan dan gerakan-gerakan One Command berupa Yel-yel Tagana dan ini merupakan upaya untuk menginternaslisasi Tagana ke jajaran Staf FDK UIN Alauddin Makassar.
Laporan imajiner Tagana 01 dari berbagai sumber info